SEJARAH BATRISYIA HERBAL

SEJARAH BATRISYIA HERBAL

Pendiri Batrisyia adalah Ibu Fatimah Az Zahra,

Fatimah Az Zahra merupakan putri pertama dari enam
bersaudara. Beliau berasal dari Serang, Banten. Bu Faz (nama panggilan Ibu Fatimah Az Zahra) berasal dari keluarga yang kurang mampu,

Kisah Perjalanan Kehidupan Fatimah Az Zahra Bu Faz sempat merantau ikut dengan pamannya ke Lampung. Kelas 3 Mts beliau pulang kembali ke kampung halaman di Serang, Banten dan melanjutkan sekolah di Mts Aliangga Sarija Lebak-Banten.

Beliau sempat tinggal di asrama Pondok Pesantren.

Singkat cerita, 

Dalam menjalani karirnya, sempat berpindah-pindah pekerjaan dan melamar berbagai macam kerjaan, mulai bekerja di restoran, asuransi, dan lain sebagainya yang penting halal.

Bu Faz Mengawali sebuah karir setelah menikah tidak mudah jika memulai dari O (nol).

Setelah menikah beliau memulai usaha dengan membuka kursus yang dibutuhkan masyarakat, seperti bahasa Jepang, Mandarin, sempoa, dan pelajaran yang lain.

Namun, kesuksesan tersebut juga mengalami kehancuran. Kemudian beliau mencoba untuk berdiri lagi mulai dari 0 (nol).

Lagi-lagi dan lagi setelah kesuksesan beliau raih, ujian Allah kembali menyapa beliau.

Allah selalu menyayangi umatNya yang bersabar untuk naik kelas. Begitu juga dengan Bu Faz, ujian silih berganti menyapa beliau. Tapi beliau tetap tegar

Allah mengujinya lewat penyakit kanker rahim. Dokter nyarankan beliau untuk mengangkat rahimnya.

Karena keterbatasan biaya saat itu beliau tidak menginginkan operasi.

Akhirnya dengan kecerdasan dan keuletan beliau mempelajari ramuan herbal yang diambil dari berbagai sumber.

Alhasil, hasil dari ketelatenan beliau menghasilkan VCO (Virgin Coconurt Oil). Sebelum mengkonsumsinya beliau mencoba melakukan tes terlebih dahulu di laboratorium.

Tidak hanya sekali dua kali beliau melakukan tes sampai akhirnya menghasilkan VCO terbaik dari yang ada dipasaran.

Alhamdulillah, dengan mengkonsumsi VCO secara rutin, akhirnya penyakit beliau sembuh total tanpa operasi.

Dari pengalaman tersebut, Bu Faz mencoba share di blog beliau. 

Tidak sedikit yang tertarik dengan pengalaman beliau, sampai ada yang meminta cara membuat VCO tersebut. Karena ingin bermanfaat bagi semua orang, Bu Faz dengan senang hati share cara pembuatan VCO tersebut.

Namun, tak sedikit pula yang memesan langsung dari beliau.

Karena ketelatenan beliau inilah akhirnya banyak pemesanan VCO, bahkan tidak hanya itu, ada juga yang memesan jamu-jamu yang lain, sabun, bahkan kosmetik yang berbahan VCO.

Dari sinilah awal batrisyia berdiri.

Karena banyaknya pemesan, akhirnya Bu Faz membuka usaha produksi yang bernama Batrisyia tepat di tahun 2010.

Batrisyia sendiri diambil dari nama anak beliau yang nomor 3.

Bu Faz, tidak hanya berdiam di tempat saja, beliau ternyata mempunyai tujuan atau niat yang mulia.

Bu Faz menuangkan cerita diatas mulai dari jatuh bangun sampai sukses seperti sekarang dalam sebuah buku yang diberjudul OMTM.

Semoga kita menjadi orang yang tidak pernah putus asa.

Karena, Allah tidak akan menguji hambanya diluar batas kemampuannya.

Semoga Bermanfaat dan menjadi inspirasi buat kita semua.

Share this post